Penerbangan perdana Druk Air dari Paro mendarat di Bandara Singapur, Terminal 3, hari ini pada pukul 13.30. Penerbangan tersebut membawa 45 anggota delegasi dari pemerintah, Druk Air, dan Dewan Pariwisata serta sektor pribadi. Delegasi tersebut dipimpin oleh Royal Highness Chimi Yangzom Wangchuck, ratu tertua dari keluarga royal.
Singapur adalah negara kelima yang dihubungkan dengan Bhutan oleh Druk Air. Lebih dari tiga tahun, terdapat banyak perkembangan mengenai jumlah pengunjung ke dalam pulau. Jumlah pengunjung diperkirakan akan meningkat dengan adanya penerbangan langsung. Kedatangan dimulai dengan pembukaan dari Bhutan: Pameran Foto Kerajaan yang Tidak Tersentuh di terminal 3. Pameran ini akan secara ofisial dibuka pada 1 September seiring dengan kedatangan pertama penerbangan komersial dari Paro ke Singapur. Pameran tersebut akan berlangsung selama tiga minggu dan menampilkan foto-foto, kostum dan barang-barang Bhutan.