Jalur DrukPath 9 Hari

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Selamat datang di Bhutan, Tanah Naga Guntur. Mendarat di Bandara Internasional Paro, Anda akan disambut oleh pemandu Anda saat keluar dari ruang kedatangan. Hari ini, kita akan bersantai sambil menyesuaikan diri dengan iklim di tempat tinggi ini. Berkendara ke Thimphu, check in ke hotel dan mari kita rasakan masakan Bhutan pertama Anda dan tamasya ringan di Thimphu jika sempat.

Hotels:

Resor Tenzinling

Hotel Metta

Uma Paro

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Dzong Drukgyal - Sebuah perjalanan pagi hari, di utara lembah Paro membawa kita ke reruntuhan Dzong Drukgyal. Dibangun pada tahun 1647 oleh Zhabdrung Ngawang Namgyal Agung, ayah dan pemersatu Bhutan abad pertengahan, Dzong itu hancur oleh api yang disengaja dan ditinggalkan di reruntuhan sebagai peringatan yang menggugah dari kemenangan besar untuk apa benteng itu dibangung. Jelajahi benteng dan hidupkan kembali kenangan masa lalu yang agung.

Taktsang Monastery - Pendakian naik selama satu jam ke kantin juga merupakan sudut pandang dimana Anda dapat menikmati pemandangan ke arah biara. Bendera-bendera doa menghiasi tebing dan ini juga di mana Guru Padmasambhava mendarat di punggun harimau betina di abad ke 8.

Kyichu Lhakhang - Setelah makan siang lokal yang mewah, kita akan menelusuri kembali langkah-langkah kita untuk mengunjungi Kyichu Lhakhang, salah satu kuil tertua di Bhutan.

Hotels:

Resor Tenzinling

Hotel Metta

Uma Paro

Elevation 3,436 m     Weather in Paro

Berkendara ke Museum (Ta-Dzong), dan di museum Anda akan bertemu staf trekking Anda, para penunggang kuda dan kumpulan hewan-hewan. Pada awal perjalanan staf selalu membutuhkan sedikit waktu untuk melakukan persiapan. Perjalanan kita dimulai dari museum dan perjalanan kita naik non-stop selama lebih dari 1.065 m sebelum akhirnya turun beberapa meter ke kamp. Jalan setapak berliku secara curam melalui hutan pinus biru dan beberapa rumah-rumah pertanian dan kebun apel berpagar (beberapa diantaranya dimiliki oleh keluarga kerajaan). Daerah ini disebut Tsachhugang.

Sepanjang jalan kita akan melewati sebuah biara (Kuenga Lhakhang). Setelah 1 jam atau lebih mendaki stabil, akan ada pemandangan bagus atas lembah Paro dan yang terlihat di atas adalah Dzong Jele (Dzong Jili). Jalan terus naik curam melalui hutan. Tepat sebelum mencapai celahan kecil di bawah Dzong, rute akan membuka sedikit. Perkemahan kecil malam ini adalah sedikit turun dari celahan. Bermalam di perkemahan kita.

Elevation 3,962 m     Weather in Paro

Meninggalkan dzong kita berjalan ke utara selama sekitar 10 menit di punggung gunung dengan indah sebelum menghilang ke dalam hutan, yang terlihat agak suram sebagai akibat dari perusakan oleh kumbang kulit kayu. Kita kemudian naik dan mengitari puncak kecil dan melihat ke belakan kita bisa melihat bagian dari lembah Paro dan ke arah selatan, rentang Dagala adalah mungkin. Setelah 4 jam perjalanan kita mencapai perkemahan kita untuk hari ini di Tsokam.

Elevation 2,880 m     Weather in Paro

Perjalanan di punggung gunung oleh trekker adalah sekitar 2 jam lebih lama dari rute kumpulan hewan pak dan lebih spektakuler dan pada hari baik ada beberapa pemandangan ke puncak bersalju di sebelah utara dan pemandangan indah ke dalam lembah. Sekali lagi kita melanjutkan perjalanan ke utara yang memakan waktu hampir sehari dan ke arah timur adalah perkemahan kita malam ini dan rute besok dapat terlihat. Kita kemudian melewati perkemahan kecil di Labana dan selanjutnya lebih jauh di trek beberapa biara terlihat di ujung lembah. Kita terus mendaki perlahan di punggung gunung dan di sisi berlawanan ada pemandangan dari Jimilang Tsho dan kamp kita untuk malam ini di dekat danau.

Elevation 2,880 m     Weather in Paro

Perjalanan di punggung gunung oleh trekker adalah sekitar 2 jam lebih lama dari rute kumpulan hewan pak dan lebih spektakuler dan pada hari baik ada beberapa pemandangan ke puncak bersalju di sebelah utara dan pemandangan indah ke dalam lembah. Sekali lagi kita melanjutkan perjalanan ke utara yang memakan waktu hampir sehari dan ke arah timur adalah perkemahan kita malam ini dan rute besok dapat terlihat. Kita kemudian melewati perkemahan kecil di Labana dan selanjutnya lebih jauh di trek beberapa biara terlihat di ujung lembah. Kita terus mendaki perlahan di punggung gunung dan di sisi berlawanan ada pemandangan dari Jimilang Tsho dan kamp kita untuk malam ini di dekat danau.

Elevation 4,090 m     Weather in Paro

Kita berjalan di sekitar danau untuk ke ujungnya (ujung barat) dan kita mulai memanjat di atas danau melalui semak-semak dan kemudian pemandangan indah akan terbuka. Dalam perjalanan, banyak danau yang indah terlihat dan kita melewati jalan batu lebar di antara semak-semak rhododendron. Kita kemudian memanjat punggung bukit dan segera kita bisa melihat Simkotra Tsho, yang akan menjadi perkemahan kita malam ini.

Elevation 3,690 m     Weather in Paro

The trail is good with several minor climbs before we finally look down to Phajoding monastery and Thimphu valley. We descend down to Phajoding monastery and the trek from Phajoding to Thimphu is a easy trek down the mountain through dense forests till we reach the road above the Takin Sanctuary from where our driver will take us to our hotel in Thimphu, the modern capital of Bhutan. Thimphu has a population of about 98,500. The town is made up of just three lines of shops and is the only capital in the world without traffic lights.

Elevation 2,320 m     Weather in Paro

Hari ini adalah perjalanan turun gunung yang mudah melalui hutan lebat sampai kita mencapai jalan di atas Sanctuary Takin di mana sopir kita akan membawa kita ke hotel kita di Thimphu, ibukota Bhutan modern. Thimphu memiliki populasi sekitar 98.500. Kota ini hanya terdiri dari tiga baris toko-toko dan merupakan satu-satunya ibu kota di dunia tanpa lampu lalu lintas.

Hotels:

Taj Tashi Thimpu

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Hari ini adalah pagi terakhir Anda di negara mistis dan mengesankan ini, Bhutan. Kita akan sarapan dan melanjutkan untuk check-in untuk penerbangan Anda. Kami ucapkan salam perpisahan yang hangat kepada Bhutan untuk penerbangan kembali ke Bangkok. Kami harap Anda sangat menikmati perjalanan Anda dan akan membawa teman-teman Anda ke Bhutan di kemudian hari.

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Selamat datang di Bhutan, Tanah Naga Guntur. Mendarat di Bandara Internasional Paro, Anda akan disambut oleh pemandu Anda saat keluar dari ruang kedatangan. Hari ini, kita akan bersantai sambil menyesuaikan diri dengan iklim di tempat tinggi ini. Berkendara ke Thimphu, check in ke hotel dan mari kita rasakan masakan Bhutan pertama Anda dan tamasya ringan di Thimphu jika sempat.

Hotels:

Resor Tenzinling

Hotel Metta

Uma Paro

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Dzong Drukgyal - Sebuah perjalanan pagi hari, di utara lembah Paro membawa kita ke reruntuhan Dzong Drukgyal. Dibangun pada tahun 1647 oleh Zhabdrung Ngawang Namgyal Agung, ayah dan pemersatu Bhutan abad pertengahan, Dzong itu hancur oleh api yang disengaja dan ditinggalkan di reruntuhan sebagai peringatan yang menggugah dari kemenangan besar untuk apa benteng itu dibangung. Jelajahi benteng dan hidupkan kembali kenangan masa lalu yang agung.

Taktsang Monastery - Pendakian naik selama satu jam ke kantin juga merupakan sudut pandang dimana Anda dapat menikmati pemandangan ke arah biara. Bendera-bendera doa menghiasi tebing dan ini juga di mana Guru Padmasambhava mendarat di punggun harimau betina di abad ke 8.

Kyichu Lhakhang - Setelah makan siang lokal yang mewah, kita akan menelusuri kembali langkah-langkah kita untuk mengunjungi Kyichu Lhakhang, salah satu kuil tertua di Bhutan.

Hotels:

Resor Tenzinling

Hotel Metta

Uma Paro

Elevation 3,436 m     Weather in Paro

Berkendara ke Museum (Ta-Dzong), dan di museum Anda akan bertemu staf trekking Anda, para penunggang kuda dan kumpulan hewan-hewan. Pada awal perjalanan staf selalu membutuhkan sedikit waktu untuk melakukan persiapan. Perjalanan kita dimulai dari museum dan perjalanan kita naik non-stop selama lebih dari 1.065 m sebelum akhirnya turun beberapa meter ke kamp. Jalan setapak berliku secara curam melalui hutan pinus biru dan beberapa rumah-rumah pertanian dan kebun apel berpagar (beberapa diantaranya dimiliki oleh keluarga kerajaan). Daerah ini disebut Tsachhugang.

Sepanjang jalan kita akan melewati sebuah biara (Kuenga Lhakhang). Setelah 1 jam atau lebih mendaki stabil, akan ada pemandangan bagus atas lembah Paro dan yang terlihat di atas adalah Dzong Jele (Dzong Jili). Jalan terus naik curam melalui hutan. Tepat sebelum mencapai celahan kecil di bawah Dzong, rute akan membuka sedikit. Perkemahan kecil malam ini adalah sedikit turun dari celahan. Bermalam di perkemahan kita.

Elevation 3,962 m     Weather in Paro

Meninggalkan dzong kita berjalan ke utara selama sekitar 10 menit di punggung gunung dengan indah sebelum menghilang ke dalam hutan, yang terlihat agak suram sebagai akibat dari perusakan oleh kumbang kulit kayu. Kita kemudian naik dan mengitari puncak kecil dan melihat ke belakan kita bisa melihat bagian dari lembah Paro dan ke arah selatan, rentang Dagala adalah mungkin. Setelah 4 jam perjalanan kita mencapai perkemahan kita untuk hari ini di Tsokam.

Elevation 2,880 m     Weather in Paro

Perjalanan di punggung gunung oleh trekker adalah sekitar 2 jam lebih lama dari rute kumpulan hewan pak dan lebih spektakuler dan pada hari baik ada beberapa pemandangan ke puncak bersalju di sebelah utara dan pemandangan indah ke dalam lembah. Sekali lagi kita melanjutkan perjalanan ke utara yang memakan waktu hampir sehari dan ke arah timur adalah perkemahan kita malam ini dan rute besok dapat terlihat. Kita kemudian melewati perkemahan kecil di Labana dan selanjutnya lebih jauh di trek beberapa biara terlihat di ujung lembah. Kita terus mendaki perlahan di punggung gunung dan di sisi berlawanan ada pemandangan dari Jimilang Tsho dan kamp kita untuk malam ini di dekat danau.

Elevation 2,880 m     Weather in Paro

Perjalanan di punggung gunung oleh trekker adalah sekitar 2 jam lebih lama dari rute kumpulan hewan pak dan lebih spektakuler dan pada hari baik ada beberapa pemandangan ke puncak bersalju di sebelah utara dan pemandangan indah ke dalam lembah. Sekali lagi kita melanjutkan perjalanan ke utara yang memakan waktu hampir sehari dan ke arah timur adalah perkemahan kita malam ini dan rute besok dapat terlihat. Kita kemudian melewati perkemahan kecil di Labana dan selanjutnya lebih jauh di trek beberapa biara terlihat di ujung lembah. Kita terus mendaki perlahan di punggung gunung dan di sisi berlawanan ada pemandangan dari Jimilang Tsho dan kamp kita untuk malam ini di dekat danau.

Elevation 4,090 m     Weather in Paro

Kita berjalan di sekitar danau untuk ke ujungnya (ujung barat) dan kita mulai memanjat di atas danau melalui semak-semak dan kemudian pemandangan indah akan terbuka. Dalam perjalanan, banyak danau yang indah terlihat dan kita melewati jalan batu lebar di antara semak-semak rhododendron. Kita kemudian memanjat punggung bukit dan segera kita bisa melihat Simkotra Tsho, yang akan menjadi perkemahan kita malam ini.

Elevation 3,690 m     Weather in Paro

The trail is good with several minor climbs before we finally look down to Phajoding monastery and Thimphu valley. We descend down to Phajoding monastery and the trek from Phajoding to Thimphu is a easy trek down the mountain through dense forests till we reach the road above the Takin Sanctuary from where our driver will take us to our hotel in Thimphu, the modern capital of Bhutan. Thimphu has a population of about 98,500. The town is made up of just three lines of shops and is the only capital in the world without traffic lights.

Elevation 2,320 m     Weather in Paro

Hari ini adalah perjalanan turun gunung yang mudah melalui hutan lebat sampai kita mencapai jalan di atas Sanctuary Takin di mana sopir kita akan membawa kita ke hotel kita di Thimphu, ibukota Bhutan modern. Thimphu memiliki populasi sekitar 98.500. Kota ini hanya terdiri dari tiga baris toko-toko dan merupakan satu-satunya ibu kota di dunia tanpa lampu lalu lintas.

Hotels:

Taj Tashi Thimpu

Elevation 2,280 m     Weather in Paro

Hari ini adalah pagi terakhir Anda di negara mistis dan mengesankan ini, Bhutan. Kita akan sarapan dan melanjutkan untuk check-in untuk penerbangan Anda. Kami ucapkan salam perpisahan yang hangat kepada Bhutan untuk penerbangan kembali ke Bangkok. Kami harap Anda sangat menikmati perjalanan Anda dan akan membawa teman-teman Anda ke Bhutan di kemudian hari.